Menteri Agama: Kurang Sosialisasi, Pemahaman Moderasi Beragama Belum Maksimal

Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ), Abdul Aziz Sidqi, M. Ag, meneruskan informasi Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas (Gus Men) bahwa pemahaman tentang nilai-nilai moderasi beragama di masyarakat belum maksimal karena kurangnya sosialisasi.

“Menurut Gus Men, pada tahun 2023 Peta Jalan Moderasi Beragama seharusnya sudah tersosialisasi dengan baik. Belum berjalan karena di Kemenag belum berjalan maksimal. Problem utama adalah sosialisasi,” terang Aziz dalam sambutannya membuka kegiatan Kajian dan Penyusunan Bahan Bacaan Tafsir untuk Penguatan Moderasi Beragama melalui aplikasi Zoom Meeting, Kamis (04/05) dari Jawa Tengah.

“Semoga transformasi Badan Litbang dan Diklat menjadi Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) program-program moderasi bisa tersosialisasi dengan massif,” harap Aziz.

Dikatakan Aziz, kegiatan Kajian dan Penyusunan Bahan Bacaan Tafsir untuk Penguatan Moderasi Beragama pada tahun ini difokuskan pada penyusunan buku Tanya Jawab Moderasi Beragama. Konten buku berisi himpunan pertanyaan-pertanyaan terkait moderasi beragama yang banyak muncul di tengah masyarakat. Format buku disusun dalam bentuk tanya jawab dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami dengan tetap merujuk pada sumber-sumber yang otoritarif utamanya Al-Qur’an dan hadis-hadis sahih.

“Buku ini penting sebagai sumber informasi untuk memperkaya pemahaman masyarakat seputar nilai-nilai moderasi dengan ringan dan mudah dimengerti. Semoga buku ini bisa disosialisasikan dengan baik dan memudahkan masyarakat dalam memahami nilai-nilai moderasi, seperti pesan Gus Men,” kata Aziz melanjutkan.

Buku Tanya Jawab Moderasi Beragama merupakan produk kajian lanjutan seputar moderasi beragama yang dilakukan LPMQ. Dua produk kajian sebelumnya, antara lain: buku Tafsir Tematik Moderasi Beragama (2021) dan buku Himpunan Dalil Moderasi Beragama (2022).

“Konten buku ini harus selaras dengan produk-produk buku moderasi yang telah disusun LPMQ, juga produk-produk Moderasi Beragama terbitan Kementerian Agama,” pesan Aziz.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Aziz mengatakan, pengarusutamaan Moderasi Beragama menjadi penting karena Moderasi Beragama masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024. Moderasi Beragama juga menjadi salah satu program prioritas Kemenag di bawah kepemimpinan Gus Men. [bp]

Editor: Mustopa

Kontak

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an
Gedung Bayt Al-Qur`an & Museum Istiqlal
Jalan Raya TMII Pintu I Jakarta Timur 13560
Telp: (021) 8416468 - 8416466
Faks: (021) 8416468
Web: lajnah.kemenag.go.id
Email: lajnah@kemenag.go.id
© 2023 Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an. All Rights Reserved