Jakarta (5/1/2022) – Tahun 2021 Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia telah menerima sebanyak 199 permohonan Surat Tanda Tashih/Izin Edar. Hal ini disampaikan oleh Koordinator Pentashih Mushaf Al-Qur’an LPMQ, H. Deni Hudaeny Ahmad Arifin, MA. di kantornya, Gedung Bayt Al-Qur`an & Museum Istiqlal TMII Jakarta Timur.

Menurut Deni, tugas dan fungsi LPMQ sebagaimana dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 3 Tahun 2007 diantaranya adalah melaksanakan pentashihan mushaf, terjemah, dan tafsir Al-Qur’an, baik dalam bentuk cetak maupun elektronik.

"Terkait layanan permohonan Surat Tanda Tashih dan Izin Edar mushaf Al-Qur’an, pada tahun 2021 LPMQ menerima 199 permohonan dari 72 penerbit dengan total Surat Tanda Tashih/Izin Edar yang diminta berjumlah 379. Dari 199 permohonan, 108 naskah master mushaf Al-Qur’an sudah selesai ditashih dan telah diterbitkan surat tanda tashihnya, yaitu sebanyak 207 Surat Tanda Tashih/Izin Edar. Sedangkan sisanya yang berjumlah 91 naskah master, saat ini masih dalam proses pentashihan. Dilanjutkan tahun 2022,” terang Deni.

Lebih lanjut, Deni mengapresiasi dan berterimakasih kepada 72 penerbit Al-Qur’an yang aktif, terutama 12 penerbit yang rajin mentashihkan naskah masternya selama tahun 2021, yaitu: 

Adapun terkait jenis dan varian naskah master mushaf Al-Qur’an yang ditashih oleh tim pentashih mushaf Al-Qur’an LPMQ selama 2021, Deni menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan pentashihan terhadap 30 jenis naskah master, dengan tiga jenis mushaf terbanyak adalah mushaf 30 juz sebanyak 72 naskah master, Mushaf Terjemah, Tajwid Warna, dan Panduan Waqaf Ibtida' sebanyak 22 naskah master, serta Mushaf Terjemah sejumlah 21 naskah master.

Deni berharap tren positif layanan permohonan Surat Tanda Tashih dan Izin Edar mushaf Al-Qur’an tahun 2021 yang mengalami peningkatan dapat berlanjut di tahun 2022 dan setelahnya. “Tahun 2019 LPMQ menerima 174 permohonan. Sedangkan tahun 2020, pada masa awal pandemi ini mengalami penurunan signifikan dan hanya menerima 108 permohonan. Alhamdulillah pada tahun 2021 meningkat menjadi 199 permohonan. Mudah-mudahan peningkatan ini dapat berlanjut di tahun 2022 dan seterusnya,” harap Deni. (MZA)