Jakarta, 8 Oktober 2025 — Dalam rangkaian pelaksanaan Musabaqah Qira’atil Kutub (MQK) Internasional ke-1 Tahun 2025, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia menyelenggarakan kunjungan delegasi ke Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal, Jakarta Timur. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (8/10/2025) mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, dan menjadi salah satu agenda penting dalam upaya memperkenalkan khazanah Islam Nusantara kepada dunia internasional.
Sebanyak 40 peserta delegasi dari sepuluh negara berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, yakni Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia, Kamboja, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Timor Leste, dan Vietnam. Mereka merupakan para peserta, pembimbing, dan perwakilan lembaga pendidikan keagamaan yang hadir dalam ajang MQK Internasional pertama yang digelar di Indonesia tahun ini.
Kunjungan ini bertujuan memberikan pengalaman religius, intelektual, dan kultural kepada para delegasi, khususnya mengenai kekayaan tradisi Al-Qur’an dan sejarah Islam di Indonesia. Para peserta diajak menelusuri ruang-ruang pamer Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal, yang menyimpan berbagai manuskrip mushaf kuno, miniatur masjid bersejarah, serta koleksi karya seni Islam yang menggambarkan perpaduan antara keindahan dan spiritualitas.
Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Suyitno, dalam keterangannya berharap bahwa kegiatan ini dapat memperkuat hubungan persaudaraan antarnegara.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memperluas pengetahuan peserta tentang peran Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal dalam pelestarian peradaban Islam di Indonesia, serta mempererat hubungan persaudaraan antarnegara melalui silaturahmi dan dialog lintas budaya,” ujar Suyitno.
Para peserta delegasi menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan berlangsung. Salah satu peserta dari Timor Leste, Arif Abdullah Sakran, menyampaikan kesan mendalamnya setelah mengunjungi museum tersebut.
“Sebuah museum yang sangat indah menurut kami. Terdapat banyak informasi tentang keislaman dan juga tentang budaya Islam Indonesia. Kami bangga melihatnya,” ujar Arif dengan penuh rasa kagum.
Kunjungan ke Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal menjadi momentum penting bagi para peserta MQK Internasional 2025 untuk menyadari besarnya kontribusi Islam Indonesia dalam membangun peradaban dunia Islam. Melalui museum ini, para delegasi dapat menyaksikan bagaimana nilai-nilai Al-Qur’an diterjemahkan dalam konteks budaya Nusantara yang damai, inklusif, dan berkeadaban.