Tiga mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berkesempatan mengikuti Sidang Reguler Pentashihan yang dilaksanakan oleh Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an di Jambuluwuk Hotels & Resorts, 21-23 November 2018. Ketiga mahasiswa tersebut adalah Arif Ubaidillah, Abdur Rahman dan Qurrata A’yun, mahasiswa Semester 9 UIN Syarif Hidayatullah yang telah aktif mengikuti kegiatan Pembinaan Pentashihan Mushaf Al-Qur’an dan magang yang diselenggarakan atas kerja sama LPMQ dan Prodi IAT UIN Syarif Hidayatullah.

 

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI menyelenggarakan Sidang Reguler Pentashihan ke-10 selama tiga hari,  21-23 November 2018 di Bogor. Kepala Bidang Pentashihan, Deni Hudaeni, menjelaskan bahwa sidang ke-10 ini diikuti oleh 30 pentashih dan 10 tim pakar Al-Qur'an. Jumlah mushaf yang ditashih 20 naskah mushaf dari berbagai penerbit, terdiri dari 10 mushaf  30 Juz, 9 mushaf Al-Qur'an  dan Terjemahannya, dan 1 Juz Amma. Ini adalah sidang terakhir untuk tahun 2018.

 

Mengumpulkan dan membukukan ayat Al-Qur’an yang ditulis di kulit binatang, pelepah kurma, tulang onta, maupun batu tipis berwarna putih dan tercerai-berai dalam simpanan banyak orang adalah pekerjaan yang sangat berat bagi para sahabat sepeninggal Nabi Muhammad, terlebih kegiatan pengodifikasian Al-Qur’an adalah hal yang tidak pernah dilakukan oleh Nabi. Hal inilah yang membuat Abu Bakar merasa bimbang dan enggan menerima usul ‘Umar bin al-Khattab untuk membukukan Al-Qur’an ke dalam bentuk mushaf.

Banten (19/11/2018) - Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Dr. H. Muchlis M. Hanafi, MA, menghadiri dan bertindak sebagai narasumber dalam Seminar Mushaf Al-Qur'an Al-Bantani yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Banten di Aula BAPPEDA Provinsi Banten di Serang, 19 Nopember 2018.

Jakarta, 15/11/2018. “Mushaf digital Kemenag dirilis sejak tahun 2016, mengingat trend masyarakat dalam menggunakan mushaf dan sekaligus prihatin karena sebagian besar dari muhaf digital yang beredar di aplikasi, Play Store maupun Appstore, sebagian besar belum memiliki tanda tashih dari Kemenag.” Demikian disampaikan Abdul Aziz Sidqi Kepala Bidang Pengkajian, mewakili Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ), dalam pembukaan seminar hasil penelitian “Preferensi Masyarakat dalam Penggunaan Al-Qur’an Digital.” Seminar diselenggarakan Kamis, 15 November 2018 di Hotel Fave PGC, Cililitan, Jakarta.

Kontak

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an
Gedung Bayt Al-Qur`an & Museum Istiqlal
Jalan Raya TMII Pintu I Jakarta Timur 13560
Telp: (021) 8416468 - 8416466
Faks: (021) 8416468
Web: lajnah.kemenag.go.id
Email: lajnah@kemenag.go.id
© 2023 Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an. All Rights Reserved