Upaya Kementerian Agama memberikan layanan terbaik kepada umat Islam Indonesia terus dilakukan. Kali ini, melalui Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ), Kemenag mengupgrade aplikasi Qur’an Kemenag dalam Versi 2.00 Beta 4. Tidak hanya tampilannya yang terlihat lebih segar, aplikasi Al-Qur’an digital berbasis android dan IOS ini juga dilengkapi fitur-fitur terbaru yang lebih memanjakan penggunanya.
Berikut ini beberapa kelebihan Aplikasi Qur’an Kemenag Versi 2.00 Beta 4 yang tidak ditemukan dalan Quran Kemenag versi terdahulu.
Tampilan Muka yang Fresh dan Interaktif
Pertama kali membuka laman muka Qur’an Kemenag pengguna langsung disuguhi paduan warna hijau dan putih yang menyegarkan mata. Berbagai fitur baru disusun sedemikian rupa yang terkesan dinamis. Pada sudut kiri atas laman yang didominasi warna hijau ini pengguna disuguhi tool informasi jadwal waktu salat lima waktu pada setiap kota dan kabupaten se-Indonesia sesuai dengan standar Kementerian Agama. Petunjuk waktu salat dalam bentuk angka juga dimunculkan dalam bingkai desain garis setengah lingkaran di bagian bawah laman berwarna hijau, dimulai dari waktu Subuh, Zuhur, Asar, Magrib dan Isya. Melalui tool ini pengguna juga bisa mengubah jadwal waktu salat sesuai dengan daerah yang diinginkan. Tidak hanya itu, tepat di saat waktu salat tiba suara azan akan berkumandang. Adapun pada sisi muka bagian kanan atas, disematkan informasi tanggal dalam tahun Hijriyah maupun Miladiyah.
Masih di laman berwarna hijau, pada sisi kiri bagian bawah terdapat simbol (?), berisi informasi tentang aplikasi; apa itu Qur’an Kemenag? Apa itu LPMQ? Apa itu Mushaf Standar Indonesia? dan lainnya. Simbol itu terlihat berimbang Ketika di laman muka bagian kanan disematkan simbol pengeras suara yang fungsinya adalah untuk megaktifkan atau menonaktifkan suara.
Adapun pada laman muka berwarna putih terdapat tujuh ikon fitur yang tersemat dalam Qur’an Kemenag, antara lain: Qur’an per Ayat, Qur’an per Halaman, Tafsir, Scan Barcode, LPMQ Channel, Kompas Kiblat, dan Pengaturan.
Sementara pada bagian bawah, terdapat tabel Statistik Penggunaan yang dapat menunjukkan aktivitas penggunaan Qur’an Kemenag. Pada tabel ini, pengguna dapat mengetahui berapa halaman mushaf yang sudah dibaca dan berapa lama menggunakan Qur’an Kemenag dalam hitungan hari dan pekan.
Memudahkan Penghafal Al-Qur’an dengan Fitur Pengulangan MP3 Murotal
Keunggulan kedua yang terdapat dalam Qur’an Kemenag versi 2.00 Beta 4 adalah fitur murottal MP3 yang dapat diulang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Dengan fitur ini, tentunya memberikan kemudahan pengguna bila ingin menghafal Al-Qur’an.
Untuk menggunakan fitur ini, pertama pengguna dapat meng-klik ikon Qur’an per Ayat atau Qur’an per Halaman yang ada pada laman beranda. Selanjutnya, pengguna meng-klik ikon pengaturan yang ada pada sebelah kiri bawah laman Mushaf Qur’an. Pada layar kita akan melihat pilihan berapa kali MP3 akan diputar dan ayat mana saja yang akan dibacakan.
Variasi Pilihan Qari
Masih pada fitur MP3 Murotal, jika pada versi sebelumnya hanya tersedia suara murattal Syekh Mahmud Khalil al-Husairy, maka dalam versi terbaru ini pengguna disuguhi 17 pilihan qari. Mulai dari bacaan Syekh Abdul Basit Mujawwad hingga Syekh Yasser al-Dosary.
Tajwid Sitim Blok Warna
Keunggulan berikutnya dari Qur’an Kemenag versi 2.00 Beta 4 adalah terdapatnya blok warna pada setiap kalimat yang mengandung hukum tajwid. Meskipun fitur ini baru bisa kita temui pada pilihan Qur’an per Halaman, tetapi keberadaannya sangat membantu pengguna untuk mengingat hukum tajwid pada setiap bacaannya.
Melihat pola blok pewarnaannya, penulis menduga penerapannya mengacu pada Pedoman Sistem Pewarnaan dengan Tiga Model Utama yang dikeluarkan LPMQ tahun 2010. Di dalamnya tercantum tiga model utama, yaitu:
- Model Akademik, adalah pola pewarnaan berdasarkan kaidah tajwid, yaitu pewarnaan pada huruf-huruf dan harakat yang menimbulkan sebuah hukum bacaan tajwid,
- Model Fonetik, adalah pola pewarnaan berdasarkan pelafalan yaitu pewarnaan pada huruf dan harakat yang dilafalkan karena mengandung hukum tajwid, dan
- Model Praktis, adalah pola pewarnaan berdasarkan pada tanda baca yang menunjukkan hukum tajwid.
Kompas Kiblat
Seperti kita ketahui, salah satu syarat sah salat adalah menghadap kiblat. Fitur kompas kiblat ini menurut penulis amat membantu bagi pengguna yang memiliki mobilitas tinggi, dan tidak ingin kehilangan keabsahan salat lima waktunya.
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna cukup meng-klik ikon Kompas Kiblat pada laman beranda, kemudian meletakkan ponsel pintarnya pada bidang datar. Kemudian jarum kompas dengan simbol Ka'bah pada layar akan menunjukkan ke mana arah kiblat.
Channel Youtube LPMQ
Fitur terakhir yang cukup menarik dalam aplikasi ini adalah Channel LPMQ. Bila klik ikon fitur Channel LPMQ yang ada pada laman beranda Qur’an Kemenag, pengguna kemudian akan diarahkan pada laman yang menampilkan sederetan video informasi dan edukasi Al-Qur’an yang telah diproduksi LPMQ.
Dengan fitur Channel LPMQ ini, pengguna tidak perlu repot pindah ke aplikasi lain untuk mencari video-video pembelajaran Al-Qur’an tersebut.
Demikian beberapa keunggulan dari aplikasi Qur’an Kemenag versi 2.00 Beta 4 ini. Semoga kehadirannya semakin bermanfaat. Jangan lupa segera install aplikasinya di Playstore.