Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ), Abdul Aziz Sidqi, menyampaikan instruksi kepada seluruh ketua tim (Ketim) kegiatan untuk menyusun jadwal secara ketat dan detail. Langkah tersebut harus dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat realisasi penyerapan anggaran dan output kinerja LPMQ pada triwulan kedua. Menurut Aziz, serapan anggaran LPMQ menjelang akhir bulan Juni baru mencapai 40,43%. Mengalami penurunan sekitar 4% jika dibandingkan serapan anggaran tahun lalu di bulan yang sama.
"Saya mohon para Ketim menyusun ulang jadwal kegiatan secara ketat dan detail. Hingga bulan Juli, tahun 2024 ini, target serapan anggaran kita diupayakan mencapai 80%," Instruksi Aziz mengawali arahannya dalam kegiatan Penjaminan Mutu dan Evaluasi Kinerja (PMEK), Selasa (25/06/2024) secara daring.
Aziz menyoroti beberapa kegiatan yang menurutnya perlu dipercepat pelaksanaannya untuk memenuhi target serapan anggaran, seperti kegiatan dalam bentuk fullboard, fullday, pengadaan barang, pengembangan Aplikasi, Pemeliharaan gedung, dan Penerbitan hasil kajian. Percepatan itu, lanjut Aziz, harus tetap dibarengi dengan kualitas output kinerja yang maksimal dan mengacu pada Perjanjian Kinerja (Perkin) Kepala LPMQ.
"Semua kegiatan yang belum dilaksanakan harus dipercepat. Tapi, tetap dijaga kualitas outputnya dan mengacu pada Perkin Kepala LPMQ," pesannya.
Aziz juga mengingatkan untuk segera merealisasikan kegiatan yang semula belum dapat dilaksanakan karena terhambat revisi anggaran. Begitu juga, anggaran belanja modal atau pengeluaran anggaran untuk memperoleh atau menambah aset tetap yang sudah dibuka blokirnya harus segera direalisasikan. "Anggaran 53 yang tidak diblokir mohon segera direalisasikan, jangan ditunda-tunda," pesannya tegas.
Sementara itu, menurut Kasubag Tata Usaha, Muhammad Musadad, kegiatan PMEK ini dilaksanakan dalam rangka memonitor pelaksanaan seluruh program kerja dan progresnya. Karenanya, dalam kegiatan itu, Musadad meminta kepada Ketim kegiatan untuk menyampaikan progres kegiatan, penjadwalan pelaksanaan kegiatan di bulan Juli dan kendala-kendala yang dihadapi.
"Dalam pertemuan ini, kita akan mengevaluasi bersama pelaksanaan kegiatan dan kendala yang dihadapi. Tidak hanya soal realisasi anggaran saja, tapi outputnya juga akan kita perhatikan." Terang pejabat yang lahir di Lamongan, Jawa Timur, 44 tahun lalu itu dalam sambutannya. [bp]
Editor: Agus N