Dalam rangka persiapan pameran temporer yang berjudul "Kaligrafi Batik: Harmonisasi Beragama & Berbudaya" yang menurut rencana akan diluncurkan pada tanggal 8 Maret 2023 di ruang pamer Bayt Al-Qur'an & Museum Istiqlal TMII, Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) membuat video tutorial cara membuat kaligrafi batik. Video ini dibuat untuk memudahkan masyarakat dalam belajar membuat karya kaligrafi dengan teknik membatik.

Kepala LPMQ Abdul Aziz Sidqi menjelaskan, bahwa pameran temporer yang menampilkan karya-karya terbaik pemenang Lomba Kaligrafi Batik Nasional pada tahun 2021 dan 2022 (25 karya) sebaiknya juga diisi juga dengan kegiatan-kegiatan yang memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya dalam berkarya kaligrafi batik.

“Jenis kaligrafi batik merupakan hal yang relatif baru, perpaduan antara seni kaligrafi dan seni batik yang selama ini biasanya menjadi bidang seni yang berjalan sendiri-sendiri. Pembuatan video tersebut juga menjadi bahan sosialisasi pada masyarakat, khususnya para pecinta seni, sekaligus turut melestarikan tradisi turun menurun dua seni agung "kaligrafi dan batik," imbuhnya.

Syaifuddin selaku Ketua Tim Pameran Temporer Kaligrafi Batik menambahkan, pembuatan video tersebut sebagai salah satu pelengkap edukasi kaligrafi batik di samping edukasi secara langsung kepada para pengunjung tentang praktek cara membuat kaligrafi batik. Video ini rencananya akan disajikan pula dalam area pameran temporer.

Proses pembuatan video tutorial ini dilakukan di Lembaga Kaligrafi (LEMKA) Sukabumi yang diasuh oleh KH. Didin Sirojudin AR, dengan mengambil artis Sudrawih Bobi Iskandar, peraih pemenang juara 1 Lomba Kaligrafi Batik Nasional tahun 2022 sekaligus murid KH. Sirojudin AR. Proses pembuatan video berlangsung cukup lama, mulai dari persiapan konsep hingga pewarnaan selesai, dan membutuhkan waktu hingga 4 hari dari tanggal 16 hingga 19 Februari. [Sy]

Editor: Mustopa