Jakarta (17/11/2021). Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama menggelar kegiatan Seminar Hasil Penelitian selama empat hari, 17-20 November 2021 di Aloft Hotel Cilandak Jakarta Selatan. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Koordinator Peneliti mewakili Kepala LPMQ, Dr. H. Ali Akbar, M. Hum, dengan didampingi ketua tim penelitian SBKU masing-masing.
Seminar hasil penelitian ini mempresentasikan 3 penelitian SBKU yang terdiri dari penelitian Implementasi Kebijakan PMA. No. 44/2016 tentang Penerbitan, Pentashihan dan Peredaran Al-Qur’an, Media Literasi Al-Qur’an untuk Kaum PDSRW, dan Riset Koleksi Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal (BQMI), serta 2 penelitian kompetitif, yakni Nilai-nilai Moderasi Beragama dan Tradisi Khataman Al-Qur’an. Kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai lembaga dengan 14 narasumber dari berbagai kalangan.
“Penelitian pertama, memfokuskan pada evaluasi kebijakan terkait regulasi tentang penerbitan, pentashihan dan peredaran Al-Qur’an di Indonesia yang sejak 2016 belum ada regulasi terbaru. Sementara perkembangan penerbitan dan percetakan cukup pesat utamanya di era disrupsi. Penelitian kedua, memfokuskan pada media literasi Al-Qur’an bagi disabilitas rungu wicara, yang sejauh ini belum mendapatkan perhatian negara dalam mengakses kitab suci Al-Qur’an. Dan penelitian ketiga, memfokuskan pada beberapa manuskrip Al-Qur’an dan benda-benda purbakala yang tersimpan di BQMI TMII Jakarta, papar Ali Akbar”
Beberapa narasumber baik yang hadir secara luring maupun daring, diantaranya adalah Prof. Dr. Mulyani (Dosen Pascasarjana UNINDRA Jakarta), Bahrul Hayat, P.hD (UIII Depok), Direktur PMPK Kemendikbud, Nur Indah Harahap (Ibtisamah Mulia Bekasi), Prof. DR. Syarif Hidayat (Unpad Bandung) dan Prof. Dr. Irmawati Marwoto (UI). Adapun untuk penelitian kompetitif dibahas secara daring bersama beberapa narasumber seperti; Prof. Dr. Atho Mudzhar (UIN Jakarta), Dr. (Hc) Husen Muhammad (Dar al-Tauhid Cirebon), Dr. KH. Mustain Syafi’i (MQ Tebuireng Jombang), Dr. KH. Husnul Hakim, MA (PTIQ Jakarta), Dr. KH. Ali Nurdin (PTIQ Jakarta), Dr. Sastro al-Ngatawi (UI), Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad, MA (Dar Al-Qur’an Cirebon), dan Prof. Dr. M. Alie Humaedi (BRIN).
“Kegiatan seminar hasil penelitian ini bisa jadi merupakan kegiatan penelitian terakhir untuk tahun anggaran 2021 dan menjadi kegiatan penelitian terakhir peneliti di LPMQ. Karena kedepannya para peneliti akan ditarik dan bergabung di Badan Riset Nasional (BRIN),” demikian jelas Ali Akbar. (znl)