Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) mendapat mandatory untuk menyelesaikan kajian dan pembahasan mushaf Al-Qur'an untuk Penyandang Disabilitas Sensorik Rungu Wicara (PDSRW) pada tahun ini lengkap 30 juz. Selain itu LPMQ juga mendapatkan mandat mencetak mushaf untuk PDSRW dan mushaf Al-Qur'an Braille dengan jumlah yang banyak agar bisa dimanfaatkan dengan segera oleh PDSRW dan Disabilitas Sensorik Netra.

Hal tersebut disampaikan Kepala LPMQ Abdul Aziz Sidqi dalam rangkaian Focus Group Discussion(FGD) terkait Penguatan Program Prioritas & Legacy di Lingkungan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama di Surabaya, 11-13 September 2023.

“Tahun ini LPMQ akan menyelesaikan kajian dan pembahasan mushaf Al-Qur'an untuk Penyandang Disabilitas Sensorik Rungu Wicara (PDSRW) lengkap 30 juz dan sekaligus mencetaknya dalam jumlah yang lebih banyak,” jelas Aziz.

Kepala LPMQ menyampaikan bahwa Lajnah siap menyelesaikan mandatory tersebut dengan optimalisasi anggaran yang ada. Ia juga menjelaskan bahwa kedua program prioritas ini sebenarnya sudah berjalan dan tahun ini khusus untuk mushaf Al-Qur'an bagi PDSRW target awalnya adalah selesai 15 juz dengan 1000 cetakan. Sesuai dengan mandatory tersebut  LPMQ akan menyelesaikan 30 juz hingga akhir tahun ini. [Musadad]

Editor: Mustopa